Thursday, 24 December 2015

Pesan Untuk Kaum Muda-Mudi

Sadarkah engkau bahwa tiada manusia yang sempurna?
Karena kesempurnaan hanya milik Allah Subhanahu Wa Ta'ala.

Karena itu, jika kelak kita bersama. Janganlah engkau cari-cari kesalahanku. Padahal aku selalu berusaha untuk membuatmu agar bahagia disisiku. Jadilah engkau seperti istri Imam Ahmad, yang bertanya pada suaminya "Aku sudah bersamamu selama beberapa tahun, adakah sifatku yang tidak engkau sukai, wahai suamiku?". Jadilah engkah seperti Asma' Binti Abu Bakr, yang malu berbicara dengan laki-laki yang bukan mahramnya, yang rela membantu suaminya.

Wahai kaum muda.
Ikatan sesungguhnya akan terjadi sah apabila sudah ada jalan Khitbah dan melangsungkan Walimatul Ursy, karena dari jalan inilah kita akan mendapatkan kejelasan serta jalan yang tidak merugikan. Serta jangan pula terburu-buru.

Kepada pria akhir zaman...
Janganlah kamu harapkan sebuah kesempurnaan kepada wanita yang engkau jadikan pasangan. Karena dia juga memiliki keterbatasan sendiri.

Ingatlah !!!
Wanita yang akan engkau nikahi tidak setangguh Khadijah. Yang mengorbankan apapun untuk Kekasih Allah, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam. Ia juga tidak seperti Aisyah, yang luar biasa kecerdasannya. Ia juga tidak se-sholekhah Fatimah Az-Zahra, karena ia hanya wanita akhir zaman. Ia ingin mendampingimu, dengan kesederhanaan yang dia miliki.

Kepada wanita akhir zaman...
Sayangilah pendampingmu, lebih dari engkau menyayangi dirimu sendiri. Karena merekalah yang akan membopong dirimu kelak menuju Surga-Nya. Berbaktilah mereka, karena surgamu terletak pada keridhoan-Nya. Dia tidak seperti Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam tidak sekaya Nabi Sulaiman Alaihissalam, tidak setampan Nabi Yusuf Alaihissalam. Dia yang akan menjadi imam mu.

Abdullah Ibn Amr berkata, bahwa Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda :
"Dunia ini sesungguhnya merupakan kesenangan, dan kesenangan dunia yang paling baik adalah seorang wanita yang sholih"
Hadits riwayat Ibnu Majah.

Jangan memilih wanita jahiliyah atau laki-laki jahiliyah, karena kelak itu untuk anak-anak kita. Dan untuk bisa mendapatkan yang sholih atau sholihah, maka kitapun harus bisa menjada diri. Sebelum khitbah, pastikan calon kita itu benar-benar baik, terutama dalam sisi agamanya.

Seseorang itu yang akan dinikahi karena 4 (empat) hal, karena hartanya, karena keturunannya, karena kecantikannya, dan karena agamanya. Tetapi hendaklah kamu memilih yang baik agamanya, karena itu akan berpengaruh kelak dalam hidupmu. Camkan hal itu olehmu.


No comments:

Post a Comment

Silahkan berikan masukan, kritik, dan terima kasih sudah berkunjung. subscribe untuk mendapatkan informasi terbaru.